post image
KOMENTAR
Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Agus Supriatna mengatakan, pihaknya akan stanby untuk mengangkut semua jenazah jatuhnya pesawat Hercules C-130 di Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, Senin (30/6/2015) untuk dsemayamkan di  kampung halamannya.

"Kita akan stanby dan masih ada pesawat boing dan hercules yang akan mengangkut jenazah untuk disemayamkan di kampung halamannya. Kita masih menunggu jenazah yang dimandikan dan jika sudah selesai semua akan kita berangkatkan segera," katanya di hanggar Lanud Suwondo, Selasa (1/7/2015).

Agus mengatakan, pihaknya juga masih menunggu hasil identifikasi  korban dari pihak Antom Martem.

"Dari data yang kita dapat ada sekitar 91 jenazah yang utuh dan 50 yang sudah tidak utuh. 91 jenazah yang utuh itu cepat identifikasi karena ada yang pakai seragam TNI," katanya.

Dirinya juga kembali membantah jika adanya isu yang menyatakan bahwa korban harus membayar sejumlah uang untuk menaiki pesawat Hercules.

"Tidak ada membayar. Yang ada ijin menaiki pesawat. Bila ada warga lain dan bukan dari keluarga TNI, maka itu permainan dari oknum TNI tersebut. Jika ketahuan akan kita pecat. Sesuai peraturan itu tidak boleh ," jelasnya.

Agus mengatakan, pihaknya akan memberikan asuransi kepada prajurit dan keluarga yang menjadi korban jatuhnya pesawat.

"Kalau untuk prajurit dan keluarga memang ada asuransinya," pungkasnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel