post image
KOMENTAR
Korps Marinir TNI AL akan melakukan serangkaian kegiatan yang cukup spektakuler dengan melakukan penanaman sejuta terumbu karang di 50 titik yang tersebar dari Sabang hingga Merauke dalam rangka menyambut HUT ke-70 kemerdekaan RI.

Hal itu disampaikan Komandan Pasukan Marinir 2 Brigadir Jenderal TNI (Mar) RM Trusono ketika memaparkan rencana tersebut kepada Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Ade Supandi di Mabesal Cilangkap, Jakarta, Jumat, (26/6/2015).

Penanaman terumbu karang ini sekaligus akan dicatatkan ke dalam Guinness book of records karena total luas terumbu karang yang mencapai 100 hektar dan dilakukan oleh 10.000 penyelam yang terdiri dari ribuan prajurit Marinir, TNI-AD, TNI-AU, Polri, dan para penyelam umum lainnya.

"Saat ini sudah 60 persen penyelam yang terdaftar untuk mengikuti kegiatan ini," jelas Danpasmar 2 Brigjen TNI (Mar) RM Trusono.

Salah satu hal unik dalam penyelaman yang mengambil tema Save Our Littoral Life 2015 nanti, para penyelam akan menggunakan pakai adat dari berbagai daerah di Indonesia ketika mengikuti upacara dan akan diadakan siaran langsung oleh stasiun televisi SCTV dan telewicara dengan Presiden Joko Widodo dari 3 lokasi, yakni Malalayang di Manado, Pulau Weh Sabang, dan Sorong.

Di samping kegiatan transpalasi terumbu karang, juga diadakan kegiatan seminar nasional dengan tema "Selamatkan Kehidupan Pesisir untuk Masa Depan Kita", dan juga lomba melukis, live musik, serta kegiatan lainnya.

"Setelah tiga bulan diadakan penyelaman bersama untuk melihat kembali trumbu karang yang sudah ditanam, dilanjutkan dengan pesta makan ikan," jelas Danpasmar 2.

Hadir dalam paparan rencana penanaman sejuta trumbu karang tersebut, Wakasal Laksdya TNI Widodo, Irjenal Laksda TNI Zufri, Dankormar Mayjen TNI Buyung Lalana para Asisten Kasal, Pangarmatim, serta para pejabat  TNI-AL lainnya.

Upaya pelestarian alam dengan penanaman sejuta terumbu karang itu juga melbatkan para pakar maritim yang terdiri dari advisor scientificnya Prof.Dr. Hasjim Djalal, Prof.Dr. Deddy Soedharma, Prof.Dr.Dietriech G. Bengen dan Dr.Y Paonganan.[rgu/rmol]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel