post image
KOMENTAR
Surat keputusan Walikota Medan tentang perintah untuk tidak buka selama bulan Ramadan sepertinya tidak diindahkan pengelola tempat hiburan maupun spa. Hal ini terlihat pada Escape Spa di Jalan Kapten Muslim, Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia, tetap beroperasi di bulan Ramadan.

Pantauan diloaksi, Senin  (22/6/2015), karyawan Escape Spa wanita berpakaian minim tetap terlihat melayani tamu.

"Hari ini kami baru buka setelah tutup tiga hari bang," kata seorang karyawan Escape Spa yang mengaku bernama Desti,warga Jalan Medan Johor.

Selama bulan Ramadan, kata Desti, Escape Spa memberikan celana pendek bagi tamu yang hanya ingin trapis, namun layanan plus-plus tetap diberikan bagi tamu yang memintanya.

"Khusus bulan Ramadan, kami memberikan celama pendek bagi tamu, namun hari biasa tidak Kami juga melayani plus- plus dengan harga dari Rp100 ribu hingga Rp 400 ribu. Untuk VIP Rp 200 dan biasa Rp 175 ribu," katanya.

Berdasarkan pengalaman bulan Ramadan sebelumnya, jumlah pengunjung yang masuk ke Escape Spa mengalami penurunan.

"Kalau hari biasa bisa mencapai 100 orang perhari, namun kalau bulan Ramadan biasanya 40 orang perharinya. Selama Ramadan kita buka dari pukul 10.00 Wib sampai pukul 16.00 Wib," jelasnya
.
Humas Escape Spa Dedi ketika dikonfirmasi mengatakan, dibukanya Escape Spa pada bulan Ramadan ini guna memenuhi kebutuhan member yang ingin mendapatkan terapis.

"Kita buka hanya khusus member aja, biar ada uang daging. Mohon dukungannya ya," ujarnya melalui pesan singkat SMS.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel