PSMS kembali diterpa isu dualisme kepengurusan. Hal ini terjadi setelah munculnya Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) yang digelar pada Minggu (24/5/2015) kemarin dimana Mayono terpilih sebagai Ketua Umum menggantikan Indra Sakti Harahap.
Indra Sakti Harahap sendir mengaku dirinya masih tetap menjadi Ketum PSMS karena pergantian jabatan tersebut menurutnya hanya bisa dilakukan melalui RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham).
"Saya tidak merasa dilengserkan, mungkin saja mereka menggelar RALB karena memang ada maksud tertentu. Mungkin membentuk PSMS transisi. Saya ucapkan selamat kepada pengurus PSMS Transisi," katanya, Senin (25/5/2015).
Sementara itu, CEO PSMS Sunardi merasa heran dengan adanya RALB secara mendadak.
"Saya sendiri saja tidak tau ada RALB. Apa mungkin Mahyono disahkan sebagai Ketum PSMS, sementara PSSI saja dibekukan Menegpora. Ada indikasi pihak tertentu yang ingin membuat dualisme PSMS terjadi lagi," terangnya.
Sebelumnya, Dokter Mahyono akhirnya terpilih menjadi Ketua Umum PSMS Medan periode 2015-2019 menggantikan Indra Sakti Harahap melalui Rapat Anggota Luar Biasa (RALB) oleh 37 klub anggota PSMS, Minggu (24/5/2015).
Usai terpilih, dokter spesialis bedah ini tidak berkomentar banyak dan hanya menginginkan PSMS lebih baik dari musim sebelumnya. "Saat ini Saya tak belum bisa bicara terlalu banyak soal PSMS. Ini kali pertama Saya memimpin klub besar. Prinsipnya saat ini kita bekerja saja, jangan banyak bicara," katanya.
Menurut dia, dukungan dan kepercayaan tersebut akan diembannya dengan sebaik mungkin, dalam upaya mengangkat kembali prestasi klub kebanggaan masyarakat Kota Medan itu.
"Sebanyak 37 klub anggota sepakat bahwa saya menjadi ketua umum PSMS. Saya pikir ini awal yang baik buat tim kebanggaan kita," katanya.
Ketua Panitia RALB Nobon Kayamuddin mengatakan dari 40 anggota klub PSMS, tiga diantaranya tidak hadir yakni PS Tirtanadi, PS Tirtanadi Muda dan PS Kesawan Putra.
"Mereka berhalang hadir, tapi mereka mengirimkan surat mandatnya dan mereka menyatakan menerima dan mendukung hasil rapat. Semua itu lengkap dan sah. Itu semua ada pada kami, sebagai bukti dari RALB ini,"pungkasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA