Karir politik Dianto harus dimulai kembali dari titik nol ditandai dengan keputusannya untuk bergabung dengan Partai Perindo yang masih harus melewati verifikasi untuk menentukan lolos atau tidaknya pada Pemilu 2019 mendatang.Mantan anggota Demokrat yang menjadi peraih suara terbanyak se Kota Medan di pemilu legislatif 2009 ini mengaku dirinya tetap optimis langkah yang ditempuhnya akan menuai sukses meski membawa partai yang berbeda. Visi misi dari partai yang didirikan oleh Harry Tanoesoedibjo tersebut menurutnya sangat sesuai dengan pandangannya politiknya untuk menyejahterakan masyarakat.
"Membawa masyarakat menjadi mandiri secara ekonomi memang sebuah keharusan jika ingin Indonesia sejahtera," katanya kepada medanbagus.com, Senin (13/4/2015).
Banyaknya kalangan pengusaha yang bergabung di partai mereka tersebut menurut Dianto juga menjadi salah satu faktor penting yang sangat berguna bagi visi partai mereka untuk mensejahterakan masyarakat. Para politisi yang sudah matang dan mapan secara ekonomi menurutnya akan membuat perjuangan mereka mensejahterakan masyarakat.
"Semua yang disini sudah berbisnis terlebih dahulu baru berpolitik. Bukan berpolitik dulu baru berbisnis. Itu berbeda," ujarnya.
Selaku politisi yang sudah pernah menjadi wakil rakyat di DPRD Medan, Dianto mengaku sudah memahami berbagai persoalan yang terjadi pada masyarakat di Kota Medan. Solusi dari berbagai persoalan inilah yang mendorongnya untuk tetap berkarier di bidang politik.[rgu]
KOMENTAR ANDA