
"Kami tidak menjamin 100 persen, karena kendala, hambatan, rintangan, bisa saja terjadi dari alam seperti pohon tumbang atau dari mesin sendiri," katanya menanggapi kesiapan PLN jelang pelaksanaan UN, Minggu (12/4/2015).
Terkait itu, Sugiyatno menyarankan agar pihak sekolah menyiapkan genset sebagai sumber listrik cadangan.
"Kalau jaminan, ya harus ada genset di sekolah. Kalau mengandalkan PLN 100 persen, kami tidak bisa. Tetapi kami tidak menyiapkan genset untuk dipinjamkan," ungkapnya.
Sebelumnya Dinas Pendidikan Provinsi Sumut berencana melayangkan surat imbauan dalam bentuk tertulis kepada PLN agar menjamin listrik tetap menyala selama berlangsungnya UN. Sebab beberapa sekolah akan menggelar UN dengan menerapkan sistem computer based test (CBT) atau ujian online.[rgu]
KOMENTAR ANDA