post image
KOMENTAR
PT Pegadaian Kanwil I Medan menargetkan  omzet sebesar Rp14 triliiun pada tahun 2015 ini. Angka ini  meningkat sekitar 30 persen  dibanding target omzet 2014 sebesar Rp 10,5 triliun .

"Hingga semester satu  tahun 2015 ini,  realisasi baru  mencapai Rp3 triliun," ujar
Pimpinan Wilayah PT Pegadaian Kanwil I Medan Ketut Suhadiman dalam acara Family Gathering dan Pasar Rakyat  HUT Pegadaian ke. 114 di Lapangan Gaperta Medan, Jalan Gaperta, Minggu (12/4/2015).

Ia mengaku, target realisasi ini masih didominasi oleh  perhiasan emas  sebesar 95 persen. Selebihnya, adalah  kendaraan mobil, sepeda motor, barang elekronik dan kain songket.

"Khusus kain songket,  kredit disalurkan tergantung kualitasnya. Jika  baik bisa lebih tinggi diberikan," ujarnya.

Ia mengaku, kredit tertinggi yang  diberikan PT Pegadaian  sebesar Rp3 miliar dengan barang jaminan(agunan) diberikan berupa 6 kg emas. "Untuk bisnis emas antam, banyak diminati nasabah terutama kepingan 5 gram, 10 gram dan 25 gram," jelasnya.

Dikatakan Ketut, pihaknya juga banyak meluncurkan berbagai macam produk seperti  fidusia.

Dimana,  kredit yang diberikan hanya barang jaminan berupa buku hitam mobil dan sepeda motor  "Kendaraan ini dapat digunakan untuk bisnis. Sedangkan pruduk Amanah hanya untuk  pembiayaan pembelian  mobil maupun sepeda motor.. Kredit amanah ini konsepnya syariah," kata Ketut.

Dirinya berharap,  agar PT Pegadaian semakin dikenal dengan seluruh produknya, maka pihaknya akan terus melakukan sosialisasi ke masyarakat.

"Cabang yang banyak memberikan kontribusi ke PT Pegadaian Kanwil I Medan Pematang Siantar, Medan Utama, Simpang Limun dan  Aceh yang  terbesar dari sektor pembiayaan syariah," pungkasnya.[rgu]

Kemenkeu Bentuk Dana Siaga Untuk Jaga Ketahanan Pangan

Sebelumnya

PTI Sumut Apresiasi Langkah Bulog Beli Gabah Petani

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ekonomi