Sejumlah vokalis PDI Perjuangan tersingkir dari struktural PDI Perjuangan. Sebut saja Maruarar Sirait, Rieke Diah Pitaloka, Eva Kusuma Sundari, dan bahkan Pramono Anung tidak dimasukkan Megawati dalam susunan pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan periode 2015 hingga 2020, hasil Kongres IV di Bali.
Dikatakan Direktur Eksekutif IndoBarometer, M Qodari bahwa keempat orang tersebut dikenal sangat aktif dalam membesarkan partai dengan cara masing-masing. Tak jarang keempat orang itu menjadi bamper terdepan dalam menahan laju opini negatif yang menyerang banteng moncong putih.
"Sangat disayangkan memang, orang berkualitas sekelas Ara, Rieke dan Eva didepak," kata Qodari (Sabtu, 11/4).
Khusus untuk Ara dan Rieke, lanjutnya, adalah lumbung suara untuk partai. Keduanya juga dikenal sebagai tokoh yang kreatif dalam menjaring relawan dan pemilih pemula untuk partai. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA