Direktur Goverment Against Corruption & Discrimination (GAC&D) Jakarta Andar M Situmorang, mensinyalir ada oknum-oknum penjahat
berdasi yang berniat menguasai Kabupaten Samosir melalui pilkada 2015
mendatang. Hal itu disampaikannya terkait berbagai nama yang sudah mencuat jelang pilkada tersebut.
"KPU Samosir harus tegas mencoret nama-nama orang yang bermasalah dengan hukum," katanya.
Disebutkannya, keikutsertaan orang-orang yang bermasalah dengan hukum karena terlibat kasus korupsi merupakan upaya yang harus segera disadari oleh masyarakat Samosir. Dengan tidak memilih mereka, Andar yakin Samosir akan menjadi lebih baik.
"Kita sebagai Rakyat Samosir ingin
mendapatkan bupati yang punya hati membangun Samosir, bukan malah
menjadi beban bagi masyarakat, sebagaimana kabuaten lain, yang bahkan
ada sampai tiga periode bupatinya selalu masuk penjara," tegasnya.
Andar menyebutkan, hubungan kekeluargaan dipastikan akan dimanfaatkan oleh para calon yang ingin menjadi penguasa di kabupaten tersebut. Untuk itu ia mengingatkan agar masyarakat memisahkan antara hubungan kekeluargaan dengan politik saat berlangsungya Pilkada.
"Jadi GAC&D mau kelak bupatinya yang punya hati nurani untuk membangun
Samosir nan indah ini. Dengan sentuhan artistik dan mampu meningkatkan
PAD berlipat-lipat, itu yang dirindukan. Jangan nanti dikorupsi pula
APBD Samosir yang tak seberapa itu, tambah hancur Rakyat Samosir. Intinya, Samosir harus dipimpin Anak Samosir, kelahiran Samosir yang
masih punya hati dan kami tidak mau dipimpin orang yang punya uang 'na
halehut'. Dari Samosir untuk Samosir," demikian Andar.[rgu]
KOMENTAR ANDA