
Pasalnya, masyarakat tidak mampu lagi memilih jalan keluar dari kondisi dan tekanan keadaan karena semua jalan keluar sudah dirancangkan.
"Kompleksitas yang dialami masyarakat adalah produk keos. Masyarakat sudah dibebani dengan tuntutan sehari-hari. Hal ini mengakibatkan ketidakmampuan masyarakat untuk keluar dari persoalan yang membelit," ujar dia kepada MedanBagus.Com, Senin (30/3).
Irwansyah mengatakan, perangkap keadaan sejauh ini berhasil menguntungkan penguasa yang mengambil keputusan tanpa memperhitungkan kondisi masyarakat.
"Mau demonstrasi? Pemerintah sudah kebal didemo. Pemerintah juga tahu kalau demonstrasi adalah bagian dari demokrasi. Atau masyarakat mau lebih ekstrim? Sudah ada ISIS! Masyarakat kita tak akan mampu seekstrim ISIS. Terus mau apa masyarakat kita?" ujarnya. [hta]
KOMENTAR ANDA