Ketua DPD PDIP Jawa Barat TB Hasanudin kembali menegaskan Banteng Jabar tetap bulat mendukung Megawati Soekarnoputri menjadi ketua umum DPP PDIP periode 2015-2020 pada Kongres IV di Bali pada 9-12 April 2015 nanti.
TB merasa perlu menyatakan hal ini lantaran banyak manuver politik, termasuk hasil survei Poltracking yang menempatan Megawati di dua urutan terbawah.
"Kalau prosedur seseorang menjadi ketua umum, ia harus melalui ketentuan partai yang berlaku," tegas anggota DPR RI ini saat ditemui di Bandung, Jabar (Minggu, 29/3).
Menurut TB, untuk pemilihan ketua umum di internal, partai mengacu pada SK 066 dan SK 067 yang menyebutkan bahwa para unsur pimpinan itu diusulkan dari bawah atau bottom up. Pemilihan ketua anak ranting, ketua ranting (tingkat desa), ketua PAC, DPC, DPD sampai ketum DPP dijaring dari grass root, dan setiap kader boleh mengusulkan calon pemimpinnya.
"Sampai saat ini Megawati Soekarnoputri diusulkan kembali menjadi ketua umum masa bakti 2015-2020 oleh seluruh kader mulai dari tingkat ranting hingga DPD seluruh Indonesia, secara aklamasi melalui Musancab, Konfercab dan Konferda," ujarnya dilansir dari laman RMOL Jabar.
TB menyatakan suara bulat diperoleh ini lantaran para kader dan simpatisan masih yakin terhadap kepemimpinan Megawati. Putri Proklamator Bung Karno itu masih diperlukan untuk menjaga konsolidasi partai, dan sekaligus menjaga kinerja Presiden Jokowi sebagai petugas partai.
"Kepemimpinan Megawati di PDIP adalah keharusan untuk persiapan transisi kepemimpinan partai 5 tahun ke depan. Ibu Mega ingin memastikan regenerasi kepemimpinan partai sebesar PDI Perjuangan tak boleh serampangan," tandas mantan Sekretaris Militer ini. [hta/rmol]
KOMENTAR ANDA