Tim SAR gabungan sore tadi menemukan baju pelampung atau life jacket disekitar lokasi karamnya kapal kargo KM Kumala Indah. Diduga jaket pelampung tersebut berasal dari kapal yang karam setelah menabrak bangkai kapal pada, Selasa (24/3/2015) sore kemarin.
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Aswin Sipayung mengatakan jaket pelampung tersebut saat ini sudah dibawa kedarat untuk pemeriksaan.
"Kita selidiki dulu apakah itu berasal dari kapal yang karam atau bukan," katanya.
Diketahui kapal kargo KM Kumala Indah karam setelah menabrak bangkai kapal di sekitar Buoy 2 perairan Belawan. Data dari pihak Syahbandar Belawan mengatakan, kapal berbobot 454 GT tersebut rencanannya berlayar dari Pelabuhan Belawan Medan menuju Kendawangan di Ketapang, Kalimantan Barat. Kapal tersebut berangkat dari Belawan sekitar pukul 13.00 WIB dan tenggelam sekitar pukul 17.30 WIB akibat mengalami kebocoran pada lambung kapal.
9 orang masih dinyatakan hilang dalam insiden tersebut yakni Sutimin yang berposisi sebagai nahkoda dan 8 ABK yakni Icah Sulo, Ribut Wahyu, Suhadi, Mamuhoridi, Aries Sudianto, Rifado Brahmana, Daniel Marganta Sinaga dan Ridwan.
Titik koordinat kapal karam tersebut diperkirakan pada koordinat 33 derajat (54 menit.52 detik) Lintang Utara dan 98 derajat (46 menit.48 detik) Bujur Timur atau (33 54' 52" lu dan 98 46' 48 " bt).[rgu]
KOMENTAR ANDA