Kemacetan panjang terjadi di Jalan Medan Binjai, pada Jum'at (20/3/2015) sore hingga malam. Antrian kendaraan yang datang dari arah Binjai menuju Medan dan sebaliknya terjadi hingga 5 kilometer. Akibat kondisi ini sejumlah pengendara mengeluh, karena terjebak kemacetan hingga berjam-jam."Sudah sekitar 4 jam saya terjebak disini, ngga tau masalahnya apa. Kendaraan sudah nggak bisa bergerak," kata Benny Pasaribu, salah seorang pengendara pada pukul 21.00 WIB.
Benny mengaku, dirinya berangkat dari kantornya di Jalan S Parman, Medan sekitar pukul 17.00 WIB menuju rumahnya di Sunggal Deli Serdang. Namun hingga saat ini ia mengaku masih tertahan di perjalanan. Padahal, waktu tempuh antara kantor dan rumahnya biasanya hanya memakan waktu 1 jam.
"Nggak tau sampai jam berapa tertahan di jalan ini," katanya kesal.
Kasat Lantas Polresta Medan, Kompol Budi Hendrawan yang dikonfirmasi mengatakan, kemacetan tersebut dipicu oleh truk pengangkut bahan kimia yang mengalami patah as dikawasan jalan Medan-Binjai. Bahan kimia berbahaya yang dibawa membuat penanganannya harus dilakukan hati-hati.
"Ada truk bermuatan asam sulfat patah as dari sore tadi. Penanganannya harus hati-hati terkait bahan kimia berbahaya," katanya via sms tanpa menyebut lokasi secara rinci.[rgu]
KOMENTAR ANDA