Meski mematuhi keputusan pemerintah melalui Menkumham yang mengesahkan kepengurusan DPP Golkar dibawah Ketua Umum Agung Laksono, namun pengurus DPD Golkar Sumut tetap menganggap kebijakan Agung mengangkat pelaksana tugas (plt) Ketua DPD Golkar Sumut sebagai kebijakan yang keliru.
Wakil Sekretaris DPD Golkar Sumatera Utara, Alim Nur Nasution, mengatakan saat ini Golkar Sumut sedang berada dalam situasi yang sangat kondusif dan solid. Sehingga tidak perlu adanya pengangkatan Plt Ketua DPD Golkar.
"Kita harus dalam rel AD/ART. Jujur, apa rupanya yang terjadi di Sumut sehingga Leo Nababan sewenang-wenang mengatakan dirinya Plt. Harus ada yang darurat, atau ada pimpinan yang melanggar. Ini tidak ada," katanya, Kamis (12/3/2015).
Alim Nur menjelaskan, Golkar Sumut saat ini sangat berhasil dalam menjalankan misi partai. Terbukti, partai berlambang beringin tersebut menjadi pemenang pemilu legislatif 2014 lalu yang menjadi tiket mereka untuk memimpin DPRD Sumut.
"Golkar Sumut berhasil, terbukti menang pemilu 2014, program berjalan baik dan solid," ujarnya.
Mereka berharap, pengurus DPP yang baru memahami kondisi Golkar hingga ke daerah sehingga kebijakan yang diambil tidak menimbulkan perpecahan hingga ke tingkat daerah.
"Jangan proses di DPP memecah kader hingga ke daerah yang seyogyaya sedang solid. Kami jangan dipaksa memilik si A dan si B," demikian Alim Nur.[rgu]
KOMENTAR ANDA