Anggaran pengadaan proyek buku trilogi Ahok dinilai tidak masuk dalam usulan susunan APBD DKI 2015 yang dikirimkan Pemprov DKI ke Mendagri."Dalam usulan APBD 2015 yang dikirim (eksekutif) ke Kemendagri tidak ada mata anggaran tersebut (buku trilogi Ahok)," ujar Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) DKI Arie Budhiman seperti diberitakan RMOLJakarta.com, Minggu (1/3/2015).
Ia juga mengaku tidak tahu perihal buku tersebut. Pihaknya tidak pernah mengusulkan pengadaan anggaran pembuatan buku Ahok. "Saya tidak tahu sebelumnya hal buku tersebut. Disdik tidak pernah mengusulkan buku tersebut," ungkapnya.
Diketahui, dalam dokumen susunan RAPBD DKI 2015 versi DPRD ada usulan pengadaan buku trilogi Ahok dengan nilai Rp 30 miliar. Yakni Nekad Demi Rakyat senilai Rp 10 miliar, Dari Belitung Menuju Istana senilai Rp 10 miliar, dan Tionghoa Keturunanku, Indonesia Negaraku senilai Rp 10 miliar.
Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI HM Ashraf Ali mengaku anggaran tersebut memang sengaja diminta oleh Ahok sendiri.
Sementara itu, Ahok membantah keterlibatannya dan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI dalam pengadaan buku tersebut. Bahkan, Ahok menyebut pengadaan tiga buku itu adalah fitnah.[ben]
KOMENTAR ANDA