Komisioner Komnas HAM, Maneger Nasution tidak membantah jika rekomendasi yang mereka keluarkan seputar penyelesaian masalah HAM, banyak yang diabaikan pemerintah. Padahal, rekomendasi tersebut dikeluarkan berdasarkan berbagai fakta yang mereka temukan melalui serangkaian penyelidikan.
Hal ini disampaikannya usai bertemu dengan warga yang menjadi korban penggusuran PT Kereta Api Indonesia (KAI) di Jalan Timah, Medan.
"Memang problem kita rekomendasi itu tidak selalu dipatuhi pemerinah, itu problem. Tapi kawan-kawan soal HAM, negara ini ada untuk HAM," katanya, Selasa (20/1/2015).
Terkait peluang rekomendasi untuk menyelesaikan masalah antara warga Jalan Timah dengan pihak PT KAI. Manager menyebut hal yang sama tetap berpotensi terjadi. Namun ia mengingatkan, bahwa rekomendasi yang dikeluarkan oleh Komnas HAM terkait pelanggaran HAM akan menjadi beban pemerintah jika tidak segera diselesaikan.
"Kalau tidak diselesaikan sekarang, ini akan jadi dituntut anak cucu kita. Ini seperti yang kita alami sekarang, pelanggaran HAM masa lalu," ungkapnya.
Diketahui, pihak Komnas HAM mengunjungi warga yang menjadi korban penggusuran di Jalan Timah, Medan. Besok, mereka mulai melakukan penyelidikan seputar dugaan pelanggaran HAM dalam kasus tersebut.[rgu]
KOMENTAR ANDA