
"Beginilah kami pak, sudah beberapa bulan hanya tinggal ditenda yang apa adanya. Anak-anak kami tidak sekolah, tolonglah kami pak," kata seorang ibu Yuni Yustita, sambil menangis didepan Manager.
Manager tiba di Jalan Timah sekitar pukul 14.00 WIB dan langsung menemui warga. Ia mendengarkan seluruh keluh kesah dari warga.
"Kami ingin agar kami boleh tinggal disini lagi pak, kemana kami harus mengadu lagi," ujar Bayu, warga lainnya.
Manager Nasution tidak banyak memberikan komentar usai mendengar keluh kesah warga. Ia berjanji akan melakukan penyelidikan atas kasus yang menimpa warga tersebut.
"Besok kami akan menemui pihak PT KAI untuk mempertanyakan mengenai legalitas lahan ini, dan juga untuk menyelidiki prosedur yang dilakukan sebelum melaksanakan penggusuran, karena itu ada prosedurnya," ungkapnya.
Kedatangan Manager didampingi oleh Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi PDI Perjuangan Wong Cun Sen Tarigan dan sejumlah tokoh masyarakat. Aparat pemerintahan sendiri tidak ada yang hadir dalam pertemuan tersebut.[rgu]
KOMENTAR ANDA