post image
KOMENTAR
Lembaga Bela Negara Republik Indonesia Korps Brigade Karya Dharma Putra Pejuang Trikora Grup 14 -Sumut mengadakan  peringatan Hari Bela Negara ke 8 di markas komando di Jalan Sakti Lubis, Jumat (19/12/2014).

Komandan Grup 14 SU, Karsenma (Laskar Senior Madya) Toni Andeska Marsito mengatakan, peringatan ini didasari Keputusan Presiden (Keppres) 28/2006 tentang Hari Bela Negara oleh Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Ini tak lepas dari sejarah yang terjadi di Sumatera Barat pada 19 desember 1948. Saat itu Agresi Militer Belanda II dan Presiden Soekarno ditangkap. Saat itu,  Belanda menyatakan negara Indonesia telah tiada. Namun, Soekarno tak tinggal diam. Ia kemudian menunjuk Menteri Kemakmuran, Mr. Sjafruddin Prawiranegara, untuk membentuk Pemerintahan Darurat Republik Indonesia di Padang, Sumatera Barat," katanya.

Ia mengingatkan tentang ancaman perpecahan dan disintegrasi bangsa tidak hanya melanda golongan ataupun suku. Namun, sudah mengarah pada perpecahan nasional. Untuk itu, perlu meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa melalui Gerakan Nasional Bela Negara.

"Kita berharap dengan adanya Bela Negara ini  mampu menumbuhkan kembali rasa persatuan dan kesatuan ditengah bangsa indonesia yang lebih baik. Urusan terkait bela negara bukan semata-mata menjadi tugas TNI dan Polri,  melainkan semua warga negara republik Indonesia," jelasnya.

Dikatakan, upaya bela negara ini dapat diwujudkan dalam berbagai hal dan  tidak membedakan asal usul, suku, status setiap warga negara.

"Wujud bela negara adalah bekerja dan mengabdi serta berkarya sesuai dengan bidang tugas masing-masing. Dengan merefleksikan rasa tersebut dalam kehidupan sehari hari salah satunya taat pada hukum dan negara serta mencintai produk-produk dalam negeri kita. Serta melestarikan budaya dan adat tanah air kita. Kita berharap Bela Negara ini menjadi tren ditengah masyarakat," katanya.

Ia mengaku, Lembaga Bela Negara direncanakan akan dimasukkan menjadi kurikulum disekolah.

"Di Sumut sendiri, Lembaga Bela Negara sudah terbentuk sejaak  lima tahun lalu. Kegiatan ini telah kita lakukan seminggu lalu dengan pembekalan  anggota baru dan hari ini adalah puncaknya. Di Kabupaten / Kota  di Sumut Lembaga Bela Negara sudah ada tiga kompi yang terbentuk  yaitu, Tebing Tinggi, Batu Bara dan Medan," ujarnya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel