Dansatgas Penanggulangan Bencana Erupsi Gunung Sinabung, Letkol Inf Asep Sukarna mengatakan, pembagian rumah bagi pengungsi sinabung di Desa Siosar, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, tidak dapat dilakukan tanpa diawali musyawarah dengan calon penghuninya. Hal ini mengingat pembangunan pemukiman tersebut dilakukan secara bertahap, padahal disisi lain, para pengungsi sudah lama tinggal pada titik-titik pengungsian."Sekarang tahap awal kan masih 50 rumah, sementara ada ratusan kepala keluarga yang akan direlokasi. Jadi masyarakat harus diberi pemahaman dan juga ada kesepakatan siapa duluan disitu," katanya, Selasa (16/12/2014).
Asep menambahkan, pihaknya akan berusaha agar pembagian rumah yang dibangun pada tahap awal ini berjalan dengan lancar. Mereka akan memberikan sosialisasi kepada masyarakat sembari melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan.
"Kita upayakan aman dan lancar, makanya harus pelan-pelan ngurusin itu. Yang jelas tidak ada yang dikecewakan, melainkan semua terbantu dengan bangunan yang sudah dibangun sedemikian rupa," ungkapnya.
Sebelumnya Letkol Inf Asep Sukarna menyebutkan pembangunan desa relokasi sudah mencapai 70 persen. Sementara untuk pembangunan akses jalan sudah hampir rampung dimana sebagian besar sudah dihampar dengan pasir dan batu (sirtu) sehingga semakin mudah dilalui.[rgu]
KOMENTAR ANDA