post image
KOMENTAR
Wakil Presiden ke-6 Republik Indonesia Jenderal Purn TNI Try Sutrisno berhasil menggelorakan dan menularkan semangat perjuangan angkatan 45 kepada para tokoh masyarakat dan pejabat Sumatera Utara. Motivasi itu disampaikan Try dalam acara Silahturahim  Gubernur Sumatera Utara H Gatot Pujo Nugroho dengan Jenderal TNI Purn Tri Sutrisno di rumah Dinas Gubsu Jalan Sudirman, Rabu (3/12/2014).

Hadir Wakil Gubsu Ir H T Erry Nuradi, M.Si, Plt Sekda Provsu Hasiholan Silaen, para asisten, staf ahli dan kepala badan dan dinas di jajaran Pemprov Sumut, Ket. ua DHD 45 Prov Sumut terpilih H Nurdin Lubis, SH, MM, Sekda Kota Medan Ir Syaiful Bahri, Ny Hj SUtias Handayani Gatot Pujo Nugroho dan Ny Try Sutrisno dan rombongan pengurus DHN 45.

Sederet tokoh veteran nasional hadir malam itu, diantaranya Jenderal TNI (Purn) Widjojo Soejono, Jenderal Pol (Purn) Widodo Budidarmo yang pernah menjabat Kapolri, Ketua DHN 45 Letjend (Purn) Ramli Hasan Basri , Letjend (purn) Noor Aman, Irjen Pol (Purn) Djamer E Haloho,Mayjend TNI (Purn) Maksum Amin yang adalah Sekjend DHN 45 dan Letjend (Purn) Wijoyo Sujono. Para veteran ini hadir dalam rangka Pengukuhan pengurus Dewan Harian Daerah 45 SUmut periode 2014-2015 pada Kamis (4/12) di Kantor Gubsu.

Try  Sutrisno yang dalam usia kepala 80 terlihat fit dan segar mengingatkan bahwa Sumatera Utara harus menjadi ikon dari Bagian Barat Indonesia.

"Jangan tersesat, Sumut harus mulai sebagai ikon dari Barat Indonesia. Mari kita korbankan panji panji kemerdekaan dengan teriakan horas. Dari gubernur sampai lurah menyatu rakyatnya, rapatkan barisan, bersatu bangkit di era globalisasi," pekik Try yang disambut tepuk tangan hadirin.

Dia mengatakan bahwa hal paling penting menghadapi era globalisasi saat ini adalah menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Dia mengaku prihatin apabila Negara Indonesia ada, namun kondisi bangsa semakin suram.  Karena bagaimana pun sebelum menjadi Negara, Indonesia sudah mempunya bangsa yang ditandai dengan sumpah pemuda yang bertekad hidup dalam bersatu di nusantara.

Gubsu H Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya mengatakan  bahwa dirinya dan Wakil Gubernur adalah anak anggota TNI.

"Kami bersyukur sebagai anak tentara dan bangga para orang tua kami," ujarnya.

Begitupun, ujar Gubsu, kami mendapat pengertian baru dari Bapak Try Sutrisno bahwa pengertian anggota tentara yang ada di masyarakat masih dalam arti sempit.  Padahal semua warga Negara Indonesia adalah tentara.

"Jadi  kepada para kepala SKPD, walaupun PNS, bapak adalah tentara yang tentu merah putih harus ada di dada, dan merah putih adalah bagian arah perjuang kedepan," tegas Gubsu.

Hal yang menarik perhatian pada malam itu adalah ayah kandung Gubsu, Bapak Djoeli Tjakra Wardaja yang juga anggota LVRI secara mengejutkan hadir untuk menemui Jenderal Try Sutrinso. Menyadari kehadiran sang ayah di penghujung sambutannya, Gubsu langsung menyambut dan memperkenalkannya kepada Try. Suasana menjadi haru ketika kedua pria veteran itu saling berjabat tangan erat alam salam komando khas tentara.[rgu]

Bank Sumut Kembalikan Fitrah Pembangunan, Kembangkan Potensi yang Belum Tergali

Sebelumnya

Berhasil Kumpulkan Dana Rp 30 Juta, Pemkot Palembang Sumbang Untuk Beli APD Tenaga Medis

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel Ragam