Perlintasan kereta api tak berpalang pintu kembali memakan korban. Sabtu (22/11), sebuah mobil Daihatsu Xenia Silver BK 1378 ZE remuk setelah dihajar kereta Sri Bilah tujuan Tebing Tinggi-Medan. Peristiw aitu terjadi di perlintasan kereta Desa Bedagai, Kecamatan Perbaungan, Serdang Bedagai.
Akibat tabrakan itu, seorang penumpang di dalam mobil nahas, Listeriah boru Siregar (59) warga pematang Gunung, Pantai Cermin tewas. Sementara enam penumpang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit terdekat.
"Kejadiannya begitu cepat. Mobil itu mau melintas dan tiba - tiba kereta api itu datang. Pas mobil itu ditengah rel langsung ditabrak," ujar Rozy (30) warga setempat sambil menambahkan, bahwa mobil nahas itu terpental sejauh 150 meter.
Dikatakannya, kecelakaan di tempat itu kerap terjadi karena tidak adanya palang perlintasan kereta api. "Sudah sering bang, karena kita tidak tahu kalau ada kereta api yang datang," jelasnya.
Kasat Lantas Polres Serdang Bedagai, AKP Soya Lato Purna saat dikonfirmasi membenarkan kejadian itu.
"Benar, satu korban meninggal dunia dan enam lainnya dibawa ke rumah sakit karena mengalami luka-laku. Mobil yang ditabrak sudah kita amankan ke Mako dan korban masih kita mintai keterangan," jelasnya. [hta]
KOMENTAR ANDA