MBCWakil Gubernur (Wagub) Sumatera Utara Ir H Tengku Erry Nuradi MSi mengajak pelaku usaha dan pihak swasta untuk peduli terhadap anak penderita kanker. Salah satu bentuk kepedulian dapat dilakukan dengan pendampingan atau bantuan penggalangan dana perobatan.
Ajakan tersebut disampaikan Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi dalam acara malam penggalangan dana dengan bertajuk “Jazz For Kids With Cancer” yang berlangsung di Grand Aston, Jl Balai Kota Medan, Sabtu (8/11/2014).
Acara tersebut digelar Yayasan Onkologi Anak Medan (YOAM) bersama The City Hall Club, Waspada e Music (WEM) pimpinan Eru Cakra Mahameru, Asosiasi Fotographer Sumatera Utara (AFSU). Hadir dalam acara itu Ketua YOAM Rizanul Arifin, Torang dan Erdan, dua disainer muda Indonesia dan sejumlah pelaku usaha.
Dalam kesempatan tersebut, Erry menyatakan apresiasi terhadap YOAM yang tergugah menggelar gerakan bersama dalam upaya menunjang perjuangan anak-anak penderita kanker.
"Kegiatan ini bentuk kepedulian luar biasa untuk menunjang usaha pendampingan dan advokasi anak-anak penderita kanker. Gerakan peduli kanker ini layak melibatkan pelaku usaha dan pihak swasta," ujar Erry.
Erry menyebutkan, anak penderita kanker terus meningkat. Sementara pelayanan dan upaya pencegahan relatif rendah. Tanggungjawab mengurangi angka penderita kanker tidak hanya dipundah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut, namun juga tanggungjawan bersama, termasuk pelaku usaha dan pihak swasta.
"Seluruh masyarakat punya tanggungjawab terhadap jaminan kesehatan. Mari peduli dan bantu penderita kanker. Kepedulian kita akan mengurangi beban keluarga anak penderita kanker," ajak Erry.
Menurut Erry, pelaku usaha dan pihak swasta dapat membuat program peduli kanker dengan mengumpulkan donasi yang nantinya digunakan untuk membiayai perobatan anak penderita kanker. Selanjutnya, donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada keluara yang anaknya mengidap kanker.
"Budaya peduli. Ini perlu kita tanamkan kepada masyarakat. Masalah besar akan terasa ringan jika dipikul bersama," papar Erry.
Ketua YOAM Rizanul Arifin menyebutkan, pihaknya telah mendapingi lebih dari 50 anak penderita kanker yang kini sedang menjalani perawatan intensif di sejumlah rumahsakit. Selain itu, penderita kanker yang sedang menjalani masa penyembuhan juga ditampung di rumah singgah binaan YOAM.
"Kemampuan YOAM saat ini hanya bisa menampung 10 penderita kanker yang sedang dalam masa penyembuhan. Untuk itu, kami berharap pelaku usaha dan pihak swasta turut peduli terhadap anak penderi kanker, karena sebagian besar dari keluarga kurang mampu," harap Rizanul.
Rizanul menyebutkan, tiap penderita kanker memiliki seorang pendamping yang selalu memantau perkembangan anak, termasuk memberikan layanan psikologis guna menumbuhkan semangat sembuh bagi si anak.
Sementara General Manager The City Hall Club Justin Heng berharap penggalangan dana akan terus berlanjut guna mengumpulkan biaya perobatan dan perawatan anak penderita kanker.
"Donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada penderita kanker yang membutuhkan. Semoga kita tergugah membantu sesame," harap Justin.
Penggalangan dana dikemas dalam pagelaran musik jazz yang dipadu dengan fashionshow dan fineart berupa pameran karya foto. Sejumlah lagu jazz oleh Erucakra Mahameru yang dinyanyikan berhasilkan mengumpulkan donasi, bahkan rekaman jazz Erucakra berhasil dibeli seorang donator. Begitu pula puluhan pakaian karya Torang Sitorus dan Erdan.
Wagub Sumut Tengku Erry Nuradi dan sejumlah donatur juga secara spontan memberikan sejumlah bantuan. Donasi terlihat mengalir sejak cocktail party dan dinner digelar. Malam amal atau yang sering disebut fundraising itu terlihat berhasil mengumpulkan sejumlah dana dan janji dari beberapa calon donatur yang hatinya tersentuh malam itu.
Beberapa karya photo juga berhasil dilelang. Donasi yang terkumpul sebagian besar hasil penjualan dan donasi malam itu diberikan bagi kegiatan YOAM untuk mendampingi anak-anak penyandang kanker dari Sumatera Utara, Riau dan Aceh.[rgu]
KOMENTAR ANDA