Putra Girsang (34) warga Jalan Pasar VII Tembung dan Parlin Manalu (27) warga Simpang Kantor, Desa Sei Mati, Lingkungan VIII, Belawan babak belur dan hampir dibakar warga hidup - hidup, Jumat (7/11/2014).
Pasalnya, kedua pelaku ditangkap karena merampok korban Aseng Primakas (50)warga Jalan Jati, Gang Damai, Kelurahan Pulo Brayan, Kecamatan Medan Timur.
Baruntung, nyawa kedua pelaku terselamatkan setelah personil reskrim Polsek Medan Tiimur turun kelokasi kejadian dan mengamankan kedua pelaku.
Dari keduanya, polisi mengamankan Strum, Kunci T, Pisau , kunci tab dan sepeda motor Suzuki Satria FU tanpa plat.
Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula saat korban hendak pulang kerumahnya. Saat berada beberapa ratus meter dekat rumahnya, korban dipepet kedua pelaku yang menggunakan sepeda motor.
Disitu, salah seorang pelaku langsung menodongkan pisau kepada korban. Tak ingin harta bendanya hilang, korban pun lalu menendang sepeda motor pelaku yang hendak membawa kabur barang berharganya.
Tak hanya itu, korban juga berteriak rampok sehingga mengundang perhatian warga. Warga yang melihat kejadian itu, langsung datang kelokasi dan menghajar serta hendak membakar kedua pelaku hidup - hidup.
"Mau pulang kerumah saya. Saya sudah curiga diikuti dari tadi sama kedua pelaku. Mereka langsung menghentikan saya dengan sepeda motornya. Saya tiidak kenal sama mereka," ujarnya.
Dipolsek Medan Timur, kedua pelaku sempat tidak mengaku bahwa setrum, kunci T, pisau miliknya. Namun, setelah ditanya, kedua pelaku lalu mengaku barang tersebut punya mereka untuk menjalankan aksi kejahatannya.
"Punya kami pak. Ampun pak," ujar pelaku Putra Girsang sambil menahan sakit.
Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, Iptu Alexander Piliang saat dikonfirmasi mengaku telah mengamankan kedua pelaku.
"Kedua pelaku sudah kita amankan dan masih kita periksa. Korban juga sudah buat laporan," katanya.[rgu]
KOMENTAR ANDA