RMOL. Pemrakarsa proyek pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS) akan patuh dan loyal menerima apapun keputusan resmi pemerintahan Joko Widodo terhadap nasib pembangunan JSS.
Sikap ini disampaikan Direktur Utama PT Graha Banten Lampung Sejahtera (GBLS) Agung R. Prabowo dalam pertemuan dengan media di kawasan SCBD, Jakarta, Selasa malam (4/11), seperti dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL.
Hal ini disampaikan berkaitan dengan pernyataan Menko Perekonomian Sofyan Djalil dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Andrinof Chaniago baru-baru ini yang mengindikasikan keengganan pemerintah melanjutkan pembangunan JSS.
"Sikap kami sama seperti yang sudah kami sampaikan kepada pemerintah sebelum ini pada 24 Juli 2012. Kami patuh dan loyal terhadap apapun keputusan pemerintah," katanya.
GBLS adalah perusahaan yang dibentuk Artha Graha sebagai respon atas terbitnya Perpres 86/2011 tentang Pengembangan Kawasan Strategis dan Infrastruktur Selat Sunda. GBLS melakukan sejumlah pekerjaan terkait uji visibilitas JSS sebelum pembangunan JSS dimulai. [zul]
KOMENTAR ANDA