Virus ebola yang tengah meneror dunia sembilan kali lebih cepat berkembang di wilayah pedalam. Dibandingkan dua bulan lalu, virus itu kini menyebar di pelosok Sierra Leon dengan sangat cepat.
Menurut Organisasi Africa Governence Initiative (AGI), Rata-rata kasus baru di daerah pedalaman sekitar Freetown pada akhir Oktober lalu adalah 12 setiap harinya--jauh lebih tinggi atau sembilan kali lipat dibanding angka 1,3 pada awal September.
"Sementara kasus baru terus turun di Liberia, Ebola di sisi lain terus menyebar dengan semakin cepat di sejumlah daerah Sierra Leone," kata AGI dalam laporannya, lapor AFP.
Agi membeberkan, rata-rata kasus baru di daerah pedalaman sekitar Freetown pada akhir Oktober lalu adalah 12 setiap harinya.
Sementara itu, disampaikan AGI, penyebaran Ebola juga meningkat cepat di ibu kota Sierra Leone, Freetown, dengan angka rata-rata enam kali lebih tinggi dibanding dua bulan lalu.
Analisis dari AGI tersebut didasarkan pada angka kasus baru yang tercatat oleh kementerian kesehatan Sierra Leone. [hta]
KOMENTAR ANDA