Ketua Fraksi Golkar DPRD Medan Ilhamsyah menyebutkan, Fraksi-fraksi yang ada di DPRD Medan tidak mudah terpengaruh oleh kondisi ke kisruhan yang saat ini terjadi di pusat (DPR RI). Pasalnya, anggota DPRD Medan priode 2014-2019 ini memiliki tujuan sama, yakni memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat, dalam bentuk penyerapan aspirasi, meskipun dari latar belakang partai yang berbeda.
Menurut Ilhamsyah, hal itu dapat dibuktikan dengan ke kondusifan suasana di gedung DPRD Medan pasca dilantik menjadi anggota DPRD Medan untuk priode lima tahun ke depan.
Disamping itu, seluruh Fraksi yang ada di DPRD Medan, terus bekoordinasi antara satu sama lain guna mempercepat proses pelantikan unsur pimpinan defenitif. Sehingga Alat Kelengkapan Dewan segera terbentuk, dan pihaknya bisa langsung bekerja.
"Khususnya di DPRD Medan tidak ada pro sana dan pro sini. Kami hanya pro ke masyarakat," tegasnya, ketika medanbagus.com meminta tanggapannya terkait riuhnya setiap persidangan yang di gelar anggota DPR RI dari masing-masing kubu koalisi, Rabu (29/10/2014).
Lebih lanjut Ilhamsyah menjelaskan, pada dasarnya seluruh wakil rakyat yang duduk di tingkat dua (DPRD Medan-red) berharap kota ini dalam keadaan kondusif.
"Orang-orang yang terpilih saat ini bukan orang-orang sembarangan. Mereka orang-orang pilihan dari hampir tiga juta penduduk Kota Medan. Jadi buat apa kita ribut-ribut, yang terpenting, apa yang bisa lakukan untuk mensejahterakan warga Kota Medan. Kita fokus ke situ saja," pungkasnya.
Seperti diketahui, saat ini pimpinan di MPR, DPR RI, dan DPD dikuasai kubu Koalisi Merah Putih (KMP) atau sering disebut kubu oposisi. Sementara kubu Koalisi Indonesia Hebat (KIH) mendominasi eksekutif. Dan dipastikan segala kebijakan eksekutif akan menemukan hambatan, jika KMP menilai program yang diajukan kurang berpihak ke masyarakat. [hta]
KOMENTAR ANDA