Akar rumput PDI Perjuangan merasa tidak puas dengan proporsi menteri dari partai politik di kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Hal itu dikarenakan jatah menteri PDIP yang menguasai parlemen dengan 109 kursi disamakan dengan jatah PKB yang hanya mengantongi 47 kursi. PDIP dan PKB sama-sama menempatkan lima orang untuk masuk kabinet.
Menurut Ketua DPD PDIP Jabar, Mayjen (Purn) TB Hasanuddin, perjuangan untuk memenangkan partai dan presiden telah berhasil dilalukan PDIP. Kemenangan ini seharusnya dijaga dengan memasukan banyak anggota kabinet dari PDIP.
"Agar pada Pemilu 2019 kita (PDIP) menang lagi dan bisa optimal mengaplikasikan teori-teori Trisakti," ujarnya.
TB Hasanuddin menjelaskan bahwa kader arus bawah tidak puas dengan komposisi yang tidak adil itu. Seharusnya jatah kursi untuk PDIP tidak disamakan dengan PKB.
"Saya jujur ya, apa yang saya sampaikan berdasarkan masukan-masukan sejak kemarin sampai 5 menit yang lalu dari seluruh kader di Indonesia," tandasnya. [hta/rmol
KOMENTAR ANDA