Setelah sebelumnya menciptakan mobil Horas USU, mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara kembali menciptakan mobil prototype listrik. Mobil prototype listrik ini diciptakan oleh tim Asatama dan diberi nama Efek USU.
Manajer Tim Asatama, Rio Ricard Simanjuntak mengatakan, semakin berkurangnya energy menjadi semangat awal mereka menciptakan mobil listrik tersebut.
"Pada dasarnya, krisis listrik di indonesia ataupun dunia itu semakin tampak nyata, maka untuk itu kami dari Tim Asatama, ingin memberi solusi atau alternatif untuk mengurangi krisis tersesebut," katanya, Sabtu (4/10/2014).
Tim Asatama rencananya akan mengikutsertakan mobil prototype listrik buatan mereka tersebut dalam ajang kontes mobil hemat energy Indonesia Energy Marathon Challenge (EMC) 2014 di Surabaya.
"Mobil prototaipe ini untuk nantinya bisa berkompetisi, bisa tampil diajang nasional maupun internasional sekaligus bisa menjawab krisis listrik yang ada saat ini," ujarnya.
Mobil ini menggunakan baterai 48 Volt untuk jarak tempuh 30-35 Km.[rgu]
KOMENTAR ANDA