M Azhari (16) warga jalan Bhayangkara, Kelurahan Indra Kasih Kecamatan Medan Tembung mengalami nasib naas. Pasalnya, sepeda motor Yamaha Mio BK 4578 AAW milik siswa SMK kelas II ini raib dibawa 6 perampoka berkelewang saat melintas di jalan Tambak Bayan, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Dipolsek Percut Sei Tuan, Rabu (24/9/2014) korban mengaku, jedian ini bermula saat korban usai mengantar temannya Indra ke Jalan Kampung Kolam.Usia mengantara, korban pun hendak langsung balik kerumahnya.
Namun, saat berada dijalan Tambak Bayan, ia dipepet keenam pelaku yang mengendarai tiga sepeda motor. Selanutnya, salah seorang pelaku langnsung menendang sepeda motor hingga membuat korban terjatuh ke Aspal. Lalu, pelaku lainnya langsung mengeluarkan klewang dan mengayunkannya kearah korban. Tak ingin mati di usia muda, korban pun merelakan sepeda motornya dibawa kawanan perampok itu.
"Pas ngantara kawan tadi bang pulang sekolah. Pas melintas di Jalan itulah aku dirampok.Tak lama berselang, aku ditolongi ibu- ibu dan aku bilang baru saja dirampok,"jelasnya.
Mendengar perkataan itu, sang ibu pun memeberikan uang Rp 10 ribu untuk ongkos korban pulang.
"Pas ibu itu dengar kataku, lalu diberinya uang untuk ongkos pulang. Sampai dirumah aku ceritakan kepada ibu dan kami kesini untuk buat laporan," jelasnya.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Ronald Sipayung saat dikonfirmasi mengaku, korban belum membuat laporan resmi terkait kasuss ini.
"Laporan lisannya sudah kita terima, namun laporan resmi belum karena sepeda motor yang dirampok masih kredit, jadi kita meminta ibunya untuk mengambil surat dari leasing agar bisa di proses," jelasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA