Aksi razia yang dilakuan oleh Dinas Pertamanan Kota Medan bersama Satpol PP dan pihak Kepolisian terhadap pelaku-pelaku pungli dengan modus komersialisasi fasilitas umum, bulan Juli 2014 lalu, tidak memberikan dampak yang berkelanjutan Aksi pungli terhadap warga yang menggunakan fasilitas umum pada taman-taman di Kota Medan seperti toilet kembali muncul dengan tarif yang juga tidak wajar. Salah satunya yakni pada Taman Ahmad Yani yang terletak di Jalan Sudirman Medan.
Setelah sempat kosong dari praktik pungli setelah adanya razia, saat ini toilet pada taman yang banyak digunakan warga sebagai tempat refreshing dan olah raga pagi tersebut kembali dipasangi poster tarif toilet.
"Toilet Rp 2000," demikan tulisan pada dinding kamar mandi dilokasi tersebut.
Sebelumnya Kadis Pertamanan Kota Medan, Zulkifl mengatakan razia untuk pelaku pungli pada fasilitas umum seperti toilet maupun lokasi parkir pada taman-taman di Medan akan terus mereka lakukan. Hal ini untuk menciptakan kenyamanan bagi warga yang ingin memanfaatkan taman sebagai ruang terbuka untuk berbagai kegiatan olah raga dan refreshing.
"Kita tidak ingin ketika mereka bersantai terganggu dengan adanya pungli dan lainnya. Maka kita gelar razia," paparnya saat menggelar razia bulan Juli 2014 lalu.[rgu]
KOMENTAR ANDA