Tim gabungan Poresta Medan dan Poldasu mengamankan 11 pelaku perampokan uang 5 milyar yang berada didalam mobil Luxio milik PT SSI yang berada di dalam mobil Daihatsu Luxio BK 1070 JT yang terpar kir di Plaza Medan Fair, hari Minggu (31/8/2014) lalu.
"Setelah kita terus melakukan pengembangan akhirnya pelaku yang sudah kita amankan ada 11 orang. Jumlah pelaku ini kemungkinan bisa bertambah," kata Kapolresta Medan, Kombes Pol Nico Afinta Karo - Karo, Jumat (5/9/2014) malam.
Dikatakannya, dari kesebelas pelaku pihak nya berhasil mengamankan barang bukti 1 unit mobil Luxio pembawa ATM, kunci duplikat, 1 buah TV Led 32 inchi, 42 Cash Cassette (kaset ATM) milik PT Swada rma Sarana Informatika (SSI), 1 buah bacaan jimat, emas senilai Rp 150 Juta dan uang tunai Rp 1,435 Milyar.
"Pelaku kita amankan di beberapa lokasi seperti di Labuhan Batu, Rantau Prapat, Langkat dan lainnya. Mereka semua kita amankan dari luar Kota. Kalau 42 kotak tempat penyimpanan uang ATM (Cash Cassette) kita temukan di kawasan Jalan Pelajar," jelasnya.
Hal senada dikatakan Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Wahyu Istanto Bram. Ia mengaku, yang terbaru pihaknya mengamankan seorang pelaku berinisial R yang berprofesi sebagai dukun di Kawasan Langkat.
"Memang R ini tak terlibat langsung dalam aksi pencurian mobil tersebut. R hanya bertugas membacakan mantra-mantra atau doa-doa, agar aksi para pelaku tak ketahuan. R merupakan seorang Dukun dan kita tetapkan sebagai penadah uang hasil curian tersebut," jelasnya.
Ditambahkannya, dari pelaku R pihaknya berhasil mengamankan mengamankan uang tunai senilai Rp300 juta dan masih dalam pemeriksaan.
"Dari R kita amankan uang tunai 300 juta dan pelaku masih dalam proses pemeriksaan," jelasnya.
Informasi yang dihimpun, penangkapan pelaku perampokan ini dari adanya koordinasi antara pihak Polresta Medan dengan Ditkrimum Poldasu. Dimana, sebelumnya Ditkrimum Poldasu telah berhasil menangkap 8 pelaku pembobolan ATM di Kota Medan beberapa bulan lalu dan 4 orang masih dilakukan pengejaran.
Berawal dari informasi itu, pihak Polresta Medan melakukan pengembangan dengan menanyakan kepada manager PT SSI siapa saja karyawan yang mantan karya wan PT SSI. Tak hanya itu, pihaknya juga mempertanyakan perihal siapa saja sopir yang sering mambawa mobil Luxio itu.[rgu]
KOMENTAR ANDA