Peristiwa naas dialami oleh Suhariono (45) dan Ahmad Arya Sukmajati (14) warga Jalan Kelambir V, Gang Wakaf, Kelurahan Tanjung Gusta, Kecamatan Medan Helvetia.
Anak dan ayah ini tewas ditempat karena dilindas ban truk saat melintas di Jalan Kapten Sumarsono, Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (29/8/2014) pagi
Informasi yang dihimpun, kejadian ini bermula saat sang ayah hendak menganta rkan anaknya Arya kesekolah SMP Sinar Husni dengan sepeda motor Yamaha Xeon BK 2749 ABQ.
Namun, saat melintas dijalan tersebut, tiba-tiba truk bermuatan pasir melaju kencang langsung menabrak belakang sepeda motor korban. Seketika, korban langsung terjatuh dengan posisi telungkup dari sepeda motornya. Keduanya langsung disambut ban truk tersebut. Akibatnya, keduanya tewas dengan kondisi mengenaskan.
"Aku mendapat kabar dari pihak sekolah yang menyatakan bahwa suami dan anakku tabrakan. Yang bawa tadi pihak sekolah kerumah sakit. Pas ditabrak suami dan anakku langsung jatuh dan langsung digilas truk dan banyak mengeluarkan darah serta kepalanya pecah," ujar Silvianita Boru Sitepu di rumah Sakit Pirngadi Medan.
Ia mengaku, sudah tujuh tahun menikah dengan suami keduanya itu. Dan dari perkawinan itu, ia mendapati keturunan satu anak.
"Kalau korban Arya ini merupakan anak tiriku. Arya sudah kuanggap anakku sendiri," jelasnya.
Kanit Lantas Polresta Medan Iptu Ardi wibowo saat dikonfirmasi
membenarkan peristiwa itu.
"Benar dan truknya sudah kita amankan ,
sementara pelakunya kabur ," jelasnya.
Setelah menjalani otopsi, selanjutnya, korban dibawa ke rumah duka untuk kemudian dikebumikan oleh pihak keluarga.[rgu]
KOMENTAR ANDA