Pasca tewasnya dua pekerja proyek pembangunan Podomoro City Deli di lahan eks Deli Plaza, Jalan Putri Hijau pada, Senin (26/8/2014) kemarin, pihak pekerja masih terus melakukan aktifitasnya.
Pantauan dilokasi, Rabu (28/8/2014) terlihat beberapa pekerja tampak mondar mandir mengangkat bahan material bangunan. Sebagain pekerja lagi terlihat mengelas besi besi bangunan dengan menggunakan trafo yang menjadi sumber tewasnya kedua pekerja dan dua pekerja yang masih kritis tersebut.
Tak hanya itu, tampak pula garis police line tidak terpasang di kawasan tempat dua pekerja tewas tersebut.
Namun sayang, saat beberapa wartawan yang masuk kedalam proyek malah diusir oleh pengawas proyek tersebut.
"Maaf bang, dilarang masuk kesini," ujar seorang pengawas proyek H Wijaya.
Ia juga membantah bahwa aliran listrik yang dipakai untuk pembangunan proyek itu merupakan aliran listrik curian.
"Aliran listrik ini berasal dari PLN dan kita dari pihak pengawas yang bertanggung jawab atas tewasnya dua pekerja dan dua pekerja yang kritis," jelasnya.
Diketahui, Gedung Deli Plaza dibeli perusahaan PT. Agung Podomoro Group perusahaan pengembang terbesar di sektor properti di Indonesia. Dengan menggunakan anak perusahaan Podomoro City Deli Medan, bekas Gedung Deli Plaza akan dibangun kondominium, pusat perbelanjaan, apartemen dan perkantoran sejak bulan Februari 2014.[rgu]
KOMENTAR ANDA