post image
KOMENTAR
Sudah jatuh tertimpa tangga. Kalimat itu mungkin tepat diucapkan kepada sebut saja namanya Melati (21) warga Jalan Tiga Waru , Kecamatan Pegaga Pilik, Sidikalang.

Pasalnya, Melati yang ngekos di Simpang Pemda, Jalan Setia Budi,  Kecamatan  Sunggal ini dihamili oleh pacarnya Ismanto (53) warga warga Jl Tanjung Anom, Kecamatan Tuntungan yang mengaku bekerja sebagai anggota Brimob yang bertugas di Tanjung Morawa.

Parahnya, Ismanto malah tidak menga kui bahwa anak yang dikandung Melati selama delapan bulan ini merupakan hasil buah hubungan gelap mereka.

"Kami pacaran sudah 2 tahun bang. Ia tidak mengakui bahwa anak yang kukandung itu merupakan hasil buah hubungan kami. Nga mau bertanggung jawab dia," katanya saat membuat laporan di Polsek Sunggal, Minggu (24/8/2014).

Dikatakannya, perkenalannya dengan Ismanto bermula saat ia  bekerja sebagai pelayan di kantin kampus Universita Katolik (UNIKA) di Kota Medan. Ismanto   sering menghampiri tempat korban bekerja, untuk makan dan beristirahat di kantin tersebut.

"Waktu itu dia meninggalkan nomor hp dia di meja makannya. Tau lah bang, aku anak desa. Dari perkenalan itu kami lalu pacaran, katanya dia duda. Sampai saat inilah aku pacaran sama dia dan hingga aku hamil gini ," katanya.

Kapolsek Sunggal, Kompol Eko Hartanto saat dikonfirmasi mengaku telah menerima laporan korban.

"Laporannya sudah kita terima dan akan segera kita tindak lanjuti," katanya.[rgu]

LPM dan FKM USU Gelar Edukasi Kesahatan dan Pemberian Paket Covid 19

Sebelumnya

Akhyar: Pagi Tadi Satu Orang Meninggal Lagi

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Baca Juga

Artikel