Situs megalitikum Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat kini menjadi icon baru Indonesia. Penelitian Tim Terpadu Riset Mandiri (TTRM) di Gunung Padang selama tiga tahun terakhir menjadi faktor utama yang menarik kehadiran pelancong dalam dan lur negeri.
Diyakini bahwa Gunung Padang tidak sekadar bukit dengan batu-batu megalitikum yang berserakan di atasnya. Penelitian TTRM menemukan tanda-tanda bahwa di bawah bukit itu ada sebuah objek buatan manusia yang berusia sangat tua. Di beberapa bagian usianya bisa mencapai kisaran 20 ribu tahun.
Staf Khusus Presiden Andi Arief yang sedang berada di Gunung Padang mengatakan bahwa wisatawan-wisatawan asing yang berkunjung ke Gunung Padang merasa bahwa Gunung Padang dibangun oleh leluhur mereka.
Wisatawan asing ini berasal dari Jerman, Tiongkok dan Yunani, bahkan Malaysia.
“Ternyata bukan hanya wisatawan Jerman, Cina dan Yunani yang merasa monumen ini adalah dibangun leluhurnya. Namun wisatawan Malaysia pun memiliki perasaan yang sama,” tulis Andi Arief di akun Facebook miliknya.
Andi menambahkan informasi itu dia peroleh dari Pak Nanang, salah seorang Juru Pemelihara Gunung Padang.
Andi Arief mengunjungi Gunung Padang untuk menyaksikan bulan bhakti TNI Angkatan Darat yang sedang berlangsung.
Sementara hari Senin besok (25/8), ia dan seluruh peneliti TTRM dijadwalkan memberikan penjelasan mengenai penelitian ini di hadapan Panglima TNI Jenderal Moeldoko di Mabes TNI Cilangkap.[rgu/rmol]
KOMENTAR ANDA