Para pelaku perampokan di Medan semakin brutal. Terbukti salah seorang warga Iskandar Winata alias Kandar (21) warga asal Tanjung Pura yang tinggal di Jalan AH Nasution tewas dibacok oleh kawanan pelaku perampok saat mempertahankan sepeda motor miliknya.
Korban tewas akibat luka bacokan di bahagian paha sebelah kanan, lantaran sabetan benda tajam saat hendak menyelamatkan sepeda motor Honda Beat tanpa plat BK yang hendak diambil empat kawanan perampok di Jalan Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Sementara temannya, Marian Suhadi alias Ian (20) warga asal Stabat selamat meski mendapat luka tusukan dibahagian perut dan luka di kepala karena terbentur.
Informasi yang dihimpun, Sabtu (23/8/2014) malam menyebutkan, peritiwas ini bermula saat korban bersama rekannya mengendarai sepeda motor honda Beat baru hendak kerumah kakaknya di Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan untuk mengambil mengambil STNK sepeda motor yang baru di kreditnya.
Saat berada di Jalan Sampali, kedua korban dipepet keempat pelaku yang menggunakan sepeda motor Satria FU dan langsung menendang sepeda motor korban hingga terjatuh.
Korban yang terjatuh, kemudian kembali berdiri dan berusaha mengambil sepeda motornya untuk kabur. Namun, keempat pelaku yang bringas langsung menyabetkan parang kepada korban hingga tewas.
"Disabet mereka kawanku pakai parang sama pelaku. Aku ditusuk pakai pisau. Aku larilah minta bantuan warga dan kawanku tinggal disana," katanya.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Ronald Sipayung saat dikonfirmasi mengatakan peristiwa tersebut merupakan percobaan perampokan. Dalam melengkapi berkas dan kejelasan, pihak polisi bersama teman korban melakukan cek TKP.
"Walau tak ada barang maupun uang yang hilang, peristiwa tersebut diduga percobaan perampokan. Korban meninggal atas nama Iskandar di duga lantaran banyak mengalami kehilangan darah. Hal itu tampak dari luka sabetan di pahanya yang cukup lebar. Sementara temannya, berhasil kabur menyelamatkan diri dan saat ini masih dalam pemeriksaan agar dapat kita kembangkan mengarah ke pelakunya," jelasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA