Warga Jalan Datuk Kabu, Pasar III, Kecamatan Percut Sei Tuan heboh. Pasalnya, mereka menemukan seekor ular sanca yang keluar melalui bawah jembatan gorong-gorong parit busuk ditempat itu, Kamis (21/8/2014) malam.
Informasi yang dihimpun, ular sanca sepanjang ± 5 meter pertama kali
diketahui Pak Jengkol, warga Pasar IV yang sedang duduk di tepi parit bersama warga Pasar III. Ular itu diduga keluar dari habitatnya untuk mencari makan.
"Tadi kami lagi kumpul didekat parit busuk itu. Tiba-tiba, ada ular besar keluar dari parit. Pertama kali menemukan dan menangkap adalah pak Jengkol. Sekarang ular itu dibawa pak Jengkol, rumahnya di daerah Pasar 4 Tembung, dan katanya mau dijualnya," kata seorang warga, Eko (30).
Dikatakannya, saat ditangkap ular yang lapar itu sempat melawan dan berusaha mematuk serta membelit salah satu warga. Beruntung, warga berhasil meringkus ular tersebut beramai-ramai.
"Pas ditangkap, ularnya melawan dan lepas lagi bang. Uwak-uwak yang memegang kepalanya hampir dipatuk dan sempat dililit ular itu. Untunglah kami ramai memeganginya. Kalau berdua atau sendiri, bisa mati uwak itu diliti ularnya. Soalnya lagi lapar kayaknya," katanya.
Hal senada dikatakan warga lainnya, Lisma (53). Ia mengaku, keberhasilan warga menangkap ular itu disambut masyarakat yang kemudian mengarak nya kejalan sebelum dibawa pulang oleh salah satu warga untuk dijual.
" Pantesan ternak kami habis. Kami pikir hilang dicuri orang, bisa jadi ular itu yang sering makan. Kurasa, lebih besar dari itu ada lagi bang. Soalnya, beberapa bulan lalu pernah ada orang nampak dari bawah parit, ada ular dengan ukuran sangat besar menelan seekor kambing warga," bebernya.[rgu]
KOMENTAR ANDA