Kepala Badan Nasional Pemberantasan Terorisme (BNPT) Ansyaad Mbai menyebutkan sebanyak 34 orang warga negara Indonesia sudah bergabung dengan kelompok Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
Hal itu disampaikannya dalam Dialog Terbuka Warning ISIS Antara Ideologi Agama Vs Gerakan Politik Global, di Kementerian Agama di Jakarta, Kamis pagi (14/8/2014).
"Sebanyak 34 WNI, saya pastikan sudah bergabung dengan ISIS. Ada yang mengatakan ratusan. Tetapi yang kami pastikan adalah 34 orang WNI," ujar Ansyaad.
"Kami punya foto mereka. Bahrumsyah hanya salah satunya. Sudah ada yang pasti tewas," sambungnya.
Jaringan ISIS di Indonesia menurutnya menyebar dengan cepat karena telah memiliki infrastruktur sejak lama. Infrastruktur utama yang mereka miliki adalah jaringan kelompok teroris yang memiliki jaringan komunikasi dan persenjataan yang baik. Mereka juga punya mindset yang sama dengan ISIS.
Menurut Ansyaad, ke-34 orang Indonesia itu selama ini dikenal sebagai hard core dan petarung kelompok teroris di lapangan.
Seperti diberitakan rmol.co, hari ini Kementerian agama menggelar dialok tentang ISIS. Selain Ansyaad, pembicara lain dalam dialog itu adalah Menteri Agama Nazaruddin Umar, mantan Dutabesar Indonesia untuk Suriah Muhammad Muzammil Basyuni, Direktur Nusa Institute Hamka Hasan dan dosen hubungan internasional UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Teguh Santosa.[rgu]
KOMENTAR ANDA