
Kepala BLH Medan, Arif Tri Nugroho mengakui pengawasan mereka memang minim sebab mereka kekurangan personal.
"Tenaga kami terbatas sekali dalam pengawasan yaitu hanya berjumlah 8 orang. Itu sudah termasuk pindahan dari Dinas Kesehatan 1 orang, kalau menurut saya, kami masih butuh 20 orang honorer. Tapi yang bisa melakukan pengawasan ini kan harus berkompeten." katanya.
Sebelumnya Ketua Komisi B DPRD Medan, Landen Marbun sangat menyayangkan kurangnya pengawasan BLH dalam mengawasi IPAL dan AMDAL perusahaan.
"Banyak perusahaan yang berdiri tanpa IPAL dan AMDAL. Jadi kami menilai pengawasan BLH disini sangat minim. Seharusnya BLH lah yang paling berperan dalam mengawasi lingkungan kota ini," ujarnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA