Ketua Liga Muslimin Indonesia Sumatara Utara, Ahmad Mustaqim menilai, pemimpin ISIS (Islamic State of Iraq Suriyah) Abu Bakar Al-Baghdadi hendaknya belajar pada pengalaman Khalifah Umar bin Abdul Aziz pada zaman Bani Abbasiah. Karena, pada massa Khalifah Umar bin Abdul Aziz tersebut, ia menyerahkan pemilihan khalifah (pemimpin) kepada rakyatnya, bukan mengklaim-kan diri sebagai pemimpin ummat.
"Pada masa itu, pola pemilihan pemimpin dengan cara pemilihan langsung diseluruh hadapan masyarakat, bukan seperti yang dilakukan Abu Bakar Al-Baghdadi. Hendaknya beliau (Abu Bakar Al-Baghdadi) melakukan hal itu, bukan langsung mengklaim. Ajak seluruh pemimpin Islam seluruh dunia bermusyawarah untuk mufakat," katanya, Minggu (3/8/2014)
Kami akan mengagumi sikap patriotik Abu Bakar Al-Baghdadi (pemimpin ISIS), sambung Mustaqim, jika mau menerapkan pola pemilihan secara langsung. Sehingga masyarakat muslim dunia tau sikap apa yang harus mereka tentukan dalam pendirian Daulah Khilafah Islamiyah yang ia pimpin sekarang ini.
"Pola pemilihan itu yang tidak kami lihat dari Abu Bakar Al-Baghdadi. Coba ia terapkan sistem itu, pasti ummat Islam yang ada di seluruh dunia akan bersatu," pungkasnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA