Hingga saat ini, Tim SAR gabungan berhasil telah berhasil menemukan 19 korban tewas akibat tenggelamnya kapal nelayan di perairan Sungai Berombang, Kecamatan Panai Hilir, Kabupaten Labuhan Batu, Kamis (31/7/2014) kemarin.
Koordinator Kos SAR Tanjung Balai - Asahan, Zul Indra mengatakan, Tim SAR gabungan kembai menemukan 6 orang korban tewas pada hari ini Jumat (1/8/14).
"Kemarin ditemukan 13 jenazah dan pagi ini hingga pukul 10.30 WIB, 6 orang lagi ditemukan. Petugas masih mengidentifikasi identitas korban," ujarnya kepada Medanbagus.com, sesaat lalu.
Dikatakannya, tim SAR gabungan yang terdiri dari anggota Polres Labuhan Batu, Basarnas Medan dan BPBD Pemkab Labuhan Batu, TNI yang dibantu nelayan setempat masih melakukan pencarian terhadap 1 penumpang kapal tenggelam lainnya.
"Kita masih mencari 1 penumpang lainnya yang tewas dalam insiden kapal tenggelam ini," katanya.
Seperti diberitakan, Kapal tenggelam di perairan Berombang tersebut mambawa membawa 48 orang penumpang. 28 Diantaranya dinyatakan selamat. Mereka berangkat dari Sei Berombang menuju Tanjung Leidong untuk berziarah. Nahas, dalam perjalanan pulang, kapal tenggelam, diduga akibat kehabisan bahan bakar minyak.
Berikut 12 korban tewas yang telah diidentifikasi oleh petugas Tim SAR gabungan :
1. Juneri (5)
2. Putriani (5)
3. Maisyaroh (23)
4. Hanafi (4)
5. Minah (11)
6. M Ridwan (7 bulan )
7. Farel (3)
8. Uteh (65)
9. Imai (16)
10. Aida Azuro (2)
11. Bulan (2)
12. Fira (3).[rgu]
KOMENTAR ANDA