MBC. Tim pemenangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres), Jokowi – JK dari Tim Bravo, dipimpin Jenderal Purn TNI Luhut Binsar Panjaitan dan Ruhut Sitompul, blusukan ke Pasar Dwikora Siantar, Rabu (2/7/2014).
Dengan menggunakan sejumlah mobil, rombongan pensiunan Jenderal itu tiba di Pasar Dwikora yang belum lama ini terbakar, sekira jam 14.00 WIB, selepas melakukan perjalanan dari Kota Tebing Tinggi.
Pada kesempatan itu, baik Luhut maupun Ruhut, menyempatkan diri menemui pedagang yang ada di pasar tradisional tersebut. Kepada pedagang, Luhut Panjaitan mengajak pedagang maupun warga, untuk mendukung dan memilih capres dan cawapres nomor urut 2, Jokowi (Joko Widodo) – JK (Jusuf Kala) pada pemilihan presiden 9 Juli 2014 nanti.
"Jokowi layak untuk memimpin negeri ini. Karena Jokowi memiliki latar belakang orang susah (orang tidak mampu) yang tinggal di bantaran sungai Bengawan Solo. Bahkan selama hidupnya, Jokowi pernah merasakan penggusuran, sampai empat kali dari bantaran sungai Bengawan Solo," kata Luhut.
Berdasarkan latar belakangnya itu, jika nantinya Jokowi terpilih sebagai presiden, akan memperjuangkan kesejahteraan rakyat. Terutama kesejahteraan rakyat kecil. Hal itu sangat diyakini Luhut Panjaitan, karena Jokowi merasakan penderitaan rakyat saat ini.
Sehingga kedepan, Jokowi berencana, untuk meningkatakan perekonomian masyarakat kecil, akan memberikan bantuan Rp 1,5 miliar kepada setiap desa yang ada di Indonesia.
"Karena merasakan penderitaan rakyat kecil, makanya (Jokowi) berpihak kepada rakyat kecil. Salah satunya, dengan memberikan bantuan ke desa desa Rp 1,5 miliar," ucapnya.
Tidak hanya itu, Luhut juga coba menepis isu selama ini tentang kampanye negatif terhadap Jokowi tentang gaji PNS (Pegawai Negeri Sipil), TNI (Tentara Nasional Indonesia) dan Polri. Dengan tegas dikatakan, Jokowi nantinya, akan menaikkan gaji PNS, TNI, Polri dan aparatur negara lainnya.
Usai blusukan di Pasar Dwikora, Luhut dan Ruhut Sitompul menuju lapangan sepak bola Rambung Merah, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Disana, Tim Bravo – 5 sebagai relawan Jokowi di Siantar dan Simalungun, didekalrasikan, dengan Ketua, Henri PK Manurung.[rgu]
KOMENTAR ANDA