Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) akan menjelaskan kronologi sesungguhnya kematian Dimas Dikita Handoko yang dilakukan 7 mahasiswa tingkat II kampus tersebut.
Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemhub, JA Barata, Senin (28/4/2014) pagi menyebutkan, akan menjelaskan hal itu pagi ini juga.
"Jam 10.00 WIB akan ada jumpa pers di Gedung BPSDMP, Jalan Medan Merdeka Timur, terkait kasus ini," ujar JA Barata seperti dilansir detik.com.
Menurut Barata, pihak STIP akan dihadirkan untuk memberi keterangan terkait kasus kekerasan yang menimpa siswanya.
Diketahui, sampai dengan saat ini, pihak kepolisian telah menetapkan tiga orang tersangka yakni Angga, Fachry dan Adnan atas penganiayaan yang mengakibatkan tewasnya Dimas.
"Jadi semua keterangan yang bersangkutan akan diberikan dalam pertemuan nanti," kata Barata.
Empat mahasiswa STIP yakni SAT, WID, DE dan AR menjadi tersangka atas penganiayaan yang menyebabkan 6 taruna terluka. Polisi sendiri masih menyidik kasus yang mencoreng lembaga pendidikan tinggi di Indonesia itu.
Diketahui, Dimas Dikita Handoko (19), merupakan taruna
semester I Jurusan Nautika di STIP. Sulung tiga bersaudara itu diketahui
sebagai alumni dari SMA Negeri 3 Medan.
Sabtu malam, jenazahnya tiba di Medan untuk kemudian dimakamkan di pekuburan muslim tak jauh dari kediamannya Jalan
Cibadak, Gang 9, Kelurahan Belawan II, Medan Belawan. [ded]
KOMENTAR ANDA