Sambut Hari Buruh Sedunia (May Day) 2014, Dewan Pimpinan Wilayah Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (DPW FSPMI) Provinsi Sumatera Utara memastikan akan turun kejalan menggelar aksi demonstrasi. Rencananyaaksi akan di pusatkan di Medan dengan menurunkan 5000 anggota FSPMI se Sumut yang berasal dari FSPMI kota Medan, FSPMI Kab. Deli Serdang, FSPMI Kabupaten Serdang Bedagai dan FSPMI Kab/kota Siantar-simalungun.
Menurut Minggu Saragih SH, Ketua DPW FSPMI Sumut, aksi longmarch tahun ini akan di mulai dari Lapangan Merdeka, lalu bergerak menuju Bundaran SIB dan titik akhir di Kantor Gubsu.
"Kemudian setelah selesai long-march massa akan menuju Polda Sumut untuk meminta agar Penyidik Reskrimsus Polda Sumut serius menangani masalah ketenagakerjaan yg telah di laporkan oleh buruh," ujarnya kepad MedanBagus.com, Selasa (22/4/2014).
Adapun tututan DPW FSPMI Sumut dalam memperingati May Day 2014 antara lain :
1. Naikkan upah minimum 2015 sebesar 30 persen dan revisi KHL menjadi 84 item.
2. Tolak penangguhan upah minimum.
3. Jalankan jaminan pensiun wajib bagi buruh pada Juli 2015.
4. Jalankan jaminan kesehatan seluruh rakyat dengan cara cabut Permenkes 69/2013 tentang tarif,
5. Ganti INA CBG's dengan Fee For Service, audit BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan.
6. Hapus outsourcing, khususnya outsourcing di BUMN.
7. Segera sahkan RUU PRT dan revisi UU Perlindungan TKI.
8. Cabut UU Ormas ganti dengan RUU Perkumpulan.
9. Angkat pegawai dan guru honorer menjadi PNS, serta subsidi Rp1 juta per orang/per bulan dari APBN untuk guru honorer.
10. Sediakan transportasi publik dan perumahan murah untuk buruh.
11. Jalankan wajib belajar 12 tahun dan bea siswa untuk anak buruh hingga perguruan tinggi.
12. Agar Penyidik Reskrimsus Polda Sumut serius menyelesaikan laporan dugaan tindak pidana ketenagakerjaan yg sedang di tangani. [rgu]
KOMENTAR ANDA