Ade Vosdo Damanik (33), yang berprofesi sebagai wartawan media cetak lokal di Medan, diancam seorang pria mengaku oknum Polisi Militer (PM) saat sedang melakukan tugas peliputan di rumah sakit Pirngadi Medan, Selasa (15/4/2014) malam.
Tak hanya diancam, ponsel blackberry sebagai perangkat kerja sang wartawan juga dirusak sang oknum PM yang diketahui bermarga Sitepu. Bahkan, beberapa gambar yang ada di handphone miliknya juga dihapus sang oknum PM tersebut.
Peristiwa terjadi saat Ade meliput seorang wanita bernama Ade Irma Lubis (22), warga Jalan Turi, Medan Kota yang mengalami kecelakaan. Wanita tersebut diantar menggunakan mobil honda jazz silver dalam keadaan terluka dan dalam kondisi dipengaruhi alkohol.
Diduga wanita tersebut mabuk dan mengonsumsi narkoba di diskotik Barcelona Jalan Pancing Medan.
"Saya dapat info cewek kecelakaan, jadi setelah ku cek, ternyata dia itu baru dari diskotik Barcelona dalam keadaan mabuk. Aku mau ambil data lah untuk pemberitaan, karena dia dilarikan ke IGD RS Pirngadi," kata Ade.
Namun, saat sedang mengumpulkan data dan mengambil gambar korban, oknum PM berkulit putih itu langsung mengambil blackberry miliknya disertai ancaman.
" Wartawan kau ya. Nga tau kau aku tukang siksa tahanan di PM sana. Cocok kali kau dihabisi," kata Ade menirukan ucapan pria berpostur tegap tersebut.
Menghindari hal yang tak diinginkan, Ade memilih meninggalkan rumah sakit Pirngadi. Ade berencana melaporkan kasus ini ke Denpom I/5 Medan. [ded]
KOMENTAR ANDA