Dedi Erdi (33) warga Jalan Mendailing, Kecamatan Medan Area, harus merasakan sakit disekujur tubuhnya. Pasalnya, ia diteriaki maling saat masuk kerumah kost - kostan Mahasiswa tanpa permisi di Jalan Pancing, Kecamatan Medan Tembung, Rabu ( 9/4/2014).
Dipolsek Percut Seituan, Dedi mengaku, kejadian yang dialaminya bermula saat ia tengah mencari salah satu rumah kost milik temannya Robi yang berada di Jalan Pancing.
Lantaran tak mengetahui dimana lokasi kost temannya tersebut, ia pun masuk tanpa permisi kerumah kost dijalan Pancing guna menanyakan alamat.
Namun, sang pemilik kost yang curiga langsung meneriakinya maling. Teriakan sang pemilik rumah mengundang perhatian anak kost dan beramai - rama menangkap Dedi lalu menghakiminya.
"Padahal aku ingin mencari rumah temannku bang. Sudah kucoba menjelaskan ke pemilik kost, namun tak dihiraukan dan mereka terus memukuliku," katanya. .
Takut terjadi sesuatu yang tak diinginkan, sang pemilik kost bersama warga pun membawanya ke Polsek Percut Sei Tuan, guna melaporkan kejadian itu. Sama dengan sewaktu ditangkap, di kantor polisi, Dedi juga menyangkal jika dirinya hendak melakukan pencurian.
"Aku dari rumah, mau cari rumah kawanku si Robi. Sebelum aku pergi, disekitar rumah, kutanya alamatnya sama temanku Iwan. Jadi sewaktu kucari dengan berjalan kaki, kulihat ada ruko seperti yang dibilang bang Iwan.
Aku masuk kerumah bapak itu, kubuka sepatuku dan naik kelantai atas. Sampai di kamar kost atas, rupanya dihuni cewek, sempat kutanya sama penghuni cewek, katanya kost cowok dibawah," terang bapak 1 anak yang sudah pisah dengan istri selama 2 bulan ini.
Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Ronald Sipayung, SH,SiK saat dikonfirmasi membenarkan telah diamankan pria yang dicurigai melakukan pencurian.
"Diduga percobaan pencurian. Masih di proses ya," ujarnya.[rgu]
KOMENTAR ANDA