Tiga pelajar di Kelurahan Aek Parombunan, Sibolga meregang nyawa setelah tertimbun tanah longsor, Kamis (5/4/2014) lalu.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sibolga, DT Tamba ketiga pelajar tersebut ditemukan tewas terkubur longsoran tanah akibat erosi setelah hujan deras terus turun di wilayah itu.
Ketiga pelajar yang meninggal itu yakni Alfi Nasution (15), Hanum (12) dan Dharma (10).Ditemukan tewas dalam kamar dan tertimbun tanah longsor.
Sedangkan lima pendudk lainnya, berhasil diselamatkan dievakuasi ke rumah sakit
"Sedangkan lima penduduk lainnya, yakni Shayrial Nasution (49), Hasan (48), Nurhanifah (45), Safri Tanjung (38) dan Fariem (35) mengalami luka cukup parah dan dibawa ke RSUD Dr Ferdinand Lumbantobing Kota Sibolga untuk mendapat perawatan," ujarnya seperti yang dilansir Antara.
Lebih lanjut dikatakan, pebukitan yang mengalami longsor tersebut, tepat berada di daerah perbatasan Wilayah Kota Sibolga dengan Kabupaten Tapanuli Tengah.
Disampaikan Tamba, selama ini perbukitan tersebut sering dikeruk dengan menggunakan alat berat dan diambil tanahnya untuk menguruk lahan hunian. [hta]
KOMENTAR ANDA