post image
KOMENTAR
Video perjalanan ARB ke Maladewa bersama dua bersaudara Marcela Zalianty dan Olivia Zalianty dinilai turut menjadi salah satu penyebab turunnya elektabilitas Ketua Umum Golkar, Abu Rizal Bakrie (ARB). Hal ini disampaikan Direktur Eksekutif  Pusat Kajian Pancasila, Hukum, Dan Demokrasi Universitas Negeri Semarang (Puskaphdem-Universitas Negeri Semarang), Arief Hidayat.

"Dalam pandangan masyarakat Indonesia yang masih ketimuran maka video tersebut sangat multitafsir," katanya, dilansir rmol.co, Senin (31/3/2014).

Sebelumnya dalam rilis yang disampaika Puskaphdem menyebutkan diantara tokoh Golkar, ARB masih terpopuler, namun soal elektabilitas atau tingkat keterpilihan ARB disalip oleh tokoh lain. Elektabilitas tokoh Partai Golkar dipimpin oleh Priyo Budi Santoso dengan 18.44 persen, selanjutnya berurutan M Jusuf Kalla 17.33 persen, Aburizal Bakrie 16.42 persen, Akbar Tanjung 11.74 persen, Agung Laksono 3.94 persen, dan Ade Komarudin 1.1 persen.

"Sementara undecided voters atau yang belum memutuskan pilihan 31 % persen," ujar Arief.

Untuk tingkat keterpopuleran, ARB meraih suara 91.28 persen, disusul berurutan M Jusuf Kalla 90.64 persen, Priyo Budi Santoso 87.43 persen, Akbar Tanjung 75.79 persen, Agung Laksono 38.8 persen, dan Ade Komarudin 16.69 persen.

Survei Puskaphdem ini dilakukan pada 19 Februari sampai 28 Maret 2014 di 34 provinsi. Motode survei ini menggunakan multistage random sampling, dengan jumlah responden yang diambil sebanyak 1.090 responden. Tingkat tingkat kepercayaan survei ini 95 persen dengan margin error plus minus 2,98 persen. Sementara pengambilan data dilakukan melalui teknik wawancara dengan bantuan kuesioner.[rgu]

PHBS Sejak Dini, USU Berdayakan Siswa Bustan Tsamrotul Qolbis

Sebelumnya

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN (KPPI) DALAM MENGATASI STUNTING DAN MODIFIKASI MAKANAN POMPOM BAKSO IKAN DAUN KELOR DI KELURAHAN BAGAN DELI

Berikutnya

KOMENTAR ANDA

Artikel Peristiwa