Keluarga Firman Siregar sudah membantah berbagai berita yang dilansir oleh media asing dan lokal yang menyebutkan pihaknya mengirim Petisi atas tragedi MH370.
Immanuel Siregar, kakak Firman, salah satu penumpang MH370 asal Medan, mengaku belum ada upaya hukum apapun meski petisi tersebut diajukan atas nama Januari Siregar, yang disebutkan sebagai ayah Firman Chandra Siregar.
Menjawab spekulasi ini, Januari Siregar memberikan klarifikasi. Bertempat di kediamannya, Kamis (27/3/2014) malam, Januari menyebutkan, petisi yang diajukannya ke pengadilan Amerika Serikat melalui Firma Hukum Ribbeck Law di Chicago itu sifatnya hanya membantu. Dirinya juga membantah mewakili pihak keluarga.
"Saya selaku Ketua Umum Marga Siregar Kota Medan, ingin membantu keluarga Firman Siregar. Keluarga mereka adalah anggota saya, sesuai dengan AD/ART," kata Januari Siregar.
Ditambahkan, selaku Ketua Umum Marga Siregar Kota Medan, Januari mengaku ikut bertanggungjawab dalam melindungi anggotanya dari hukum.
Karena itu, dia sebagai perwakilan firma hukum Ribbeck Law di Kota Medan, dia mengundang Manuel Von Ribbeck, pengacara senior Ribbeck Law, untuk menjelaskan maksud petisi tersebut.
Januari bilang, Firma Hukum Ribbeck Law mengajukan petisi hukum ke Pengadilan Chicago untuk menuntut Perusahaan Boeing Co, pemerintah Malaysia dan Maskapai Malaysia Airlines (MAS), terkait pencarian pesawat MH370 yang terakhir diduga jatuh di perairan Samudera Hindia.
"Pengajuan petisi untuk meminta kejelasan secara transparan melalui pengadilan di Amerika. Yang diminta data dari pengadilan dan hakim, atas data-data yang mereka miliki dari Boeing dan MAS, untuk tetap melakukan pencarian hingga ada kepastian," ujar Manuel Von Ribbeck mewakili firma Hukum Ribbeck Law.
Dikatakannya, petisi yang diajukan bukanlah menuntut kompensasi atau asuransi yang disampaikan keluarga penumpang MAS melalui pengadilan. Namun petisi itu hanya meminta kejelasan informasi pencarian pesawat naas tersebut dari keterangan resmi disertai bukti dari serpihan pesawat yang diduga tenggelam di Samudera Hindia.
"Saya bukan menuntut kompensasi. Tapi, saya ingin membantu keluarga Firman Siregar dalam kapasitas sebagai Ketua marga Siregar Kota Medan," pungkasnya. [ded]
KOMENTAR ANDA