Seorang nasabah Bank Central Asia (BCA) Cabang Siantar, Kiki Situmorang tak pernah membayangkan jika tabungannya tiba-tiba menerima transferan uang yang jumlahnya tak sedikit, Rp 500 juta. Sayangnya, uang setengah miliar tersebut tak serta merta bisa dimanfaatkan karena rekeningnya tiba-tiba diblokir oleh pihak bank swasta tersebut.
Kepala Operasional BCA Cabang Siantar, Farhan mengatakan, pemblokiran dana Rp 500 juta di rekening BCA Kiki Situmorang, atas permintaan Polda Metro Jaya.
Sebab, orang yang mentransfer dana Rp 500 juta tersebut dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), keliru dalam menetapkan nomor rekening tujuan. Sehingga, dana tersebut, sesungguhnya bukan untuk Kiki Situmorang.
"Salah transfer," ucapnya.
Hal ini dijelaskan terkait unjukrasa belasan massa dari DPP LSM Pena RI di depan Bank Central Asia (BCA) Cabang Siantar, Jalan Merdeka, Kecamatan Siantar Barat, Siantar, Rabu (26/3/2014) siang.
Dijelaskan Farhan, yang diblokir BCA bukan rekening milik Kiki Situmorang. Melainkan, hanya sebatas dana Rp 500 juta yang salah transfer tersebut. Sehingga, selain dari dana Rp 500 juta itu, Kiki tetap bisa melakukan aktivitas lain melalui rekening miliknya.
Menurut Farhan, pemblokiran dana Rp 500 juta tersebut dilakukan tidak beberapa lama setelah transfer dilakukan pada Desember 2013 yang lalu. Hingga saat ini, dana tersebut masih terblokir di rekening Kiki Situmorang.
Namun aksi pemblokiran tersebut tidak diterima pemilik rekening. Melalui sebauh aksi, sekelompok massa menuding BCA dengan semena-mena memblokir rekening Kiki Situmorang. Sehingga, dana transfer Rp 500 juta yang masuk ke rekening Kiki Situmorang, tidak dapat digunakan.
Koordinator aksi LSM Pena RI, Pahala Hasibuan alias Eno, dalam orasinya meminta BCA Cabang Siantar segera membuka blokir rekening yang dilakukan BCA terhadap rekening Kiki Situmorang.
Kemudian, Hasibuan juga meminta pihak penegak hukum untuk mengusut keterlibatan BCA dan bank lain, yang diduga telah bekerjasama dalam pemblokiran rekening Kiki Situmorang. Serta mendesak penegak hukum untuk menguak laporan polisi yang diduga direkayasa.
Dijelaskan Pahala Hasibuan, beberapa waktu lalu, ada dana masuk melalui transfer dari BRI ke rekening BCA Kiki Situmorang sebesar Rp 500 juta. Hanya saja dana itu tidak bisa dimanfaatkan Kiki, karena keburu diblokir oleh managemen BCA.
Namun sayangnya, mengenai dana apa yang ditransfer ke rekening Kiki, Hasibuan mengaku tidak mengetahuinya. Serta siapa yang mentransfer dan mengapa diblokir, koordinator aksi LSM Pena RI itu juga tidak tahu. [ded]
KOMENTAR ANDA